Pembelajaran Kontekstual

kali ini saya ulas tentang pembelajaran kontekstual semoga bermanfaat

Beranda › PENDIDIKAN › Pembelajaran Kontekstual (Contextual Teaching Learning)

Pembelajaran Kontekstual (Contextual Teaching Learning)

by Ade Hilalatuz Zuhro

Ada kecenderungan dewasa ini untuk kembali pada pemikiran bahwa anak akan belajar lebih baik jika lingkungan diciptakan alamiah. Belajar akan lebih bermakna jika anak mengalami apa yang dipelajarinya, bukan mengetahuinya. Pembelajaran yang berorientasi pada penguasaan materi terbukti berhasil dalam kompetisi menggingat jangka pendek tetapi gagal dalam membekali anak memecahkan persoalan kehidupan jangka panjang. Pendekatan Pembelajaran Kontekstual/Contextual Teaching Learning adalah mempraktikkan konsep belajar yang mengaitkan materi yang dipelajari dengan situasi dunia nyata siswa. Siswa secara bersama-sama membentuk suatu sistem yang memungkinkan mereka melihat makna di dalamnya.

Pembelajaran Kontekstual atau Contextual Teaching Learning (CTL) mengasumsikan bahwa secara natural pikiran mencari makna konteks sesuai dengan situasi nyata lingkungan seseorang melalui pencarian hubungan masuk akal dan bermanfaat. Melalui pemaduan materi yang dipelajari dengan pengalaman keseharian siswa akan menghasilkan dasar-dasar pengetahuan yang mendalam. Siswa akan mampu menggunakan pengetahuannya untuk menyelesaikan masalah-masalah baru dan belum pernah dihadapinya dengan peningkatan pengalaman dan pengetahuannya. Siswa diharapkan dapat membangun pengetahuannya yang akan diterapkan dalam kehidupan sehari-hari dengan memadukan materi pelajaran yang telah diterimanya di sekolah.

Pembelajaran Kontekstual/Contextual Teaching Learning merupakan satu konsepsi pengajaran dan pembelajaran yang membantu guru mengaitkan bahan subjek yang dipelajari dengan situasi dunia sebenarnya dan memotivasikan pembelajar untuk membuat kaitan antara pengetahuan dan aplikasinya dalam kehidupan harian mereka sebagai ahli keluarga, warga masyarakat, dan pekerja.

Pembelajaran Kontekstual/Contextual Teaching Learning adalah sebuah sistem belajar yang didasarkan pada filosofi bahwa siswa mampu menyerap pelajaran apabila mereka menangkap makna dalam materi akademis yang mereka terima, dan mereka menangkap makna dalam tugas-tugas sekolah jika mereka bisa mengaitkan informasi baru dengan pengetahuan dan pengalaman yang sudah mereka miliki sebelumnya (Elaine B. Johnson, 2007:14).

Dalam Pembelajaran Kontekstual/Contextual Teaching Learning, ada delapan komponen yang harus ditempuh, yaitu: (1) Membuat keterkaitan-keterkaitan yang bermakna, (2) melakukan pekerjaan yang berarti, (3) melakukan pembelajaran yang diatur sendiri, (4) bekerja sama, (5) berpikir kritis dan kreatif, (6) membantu individu untuk tumbuh dan berkembang, (7) mencapai standar yang tinggi, dan (8) menggunakan penilaian otentik (Elaine B. Johnson, 2007: 65-66).

Berdasarkan pengertian di atas dapat dijelaskan bahwa Pembelajaran Kontekstual/Contextual Teaching Learning adalah mempraktikkan konsep belajar yang mengaitkan materi yang dipelajari dengan situasi dunia nyata siswa. Siswa secara bersama-sama membentuk suatu sistem yang memungkinkan mereka melihat makna di dalamnya.

Pembelajaran Kontekstual/Contextual Teaching Learning merupakan konsep belajar yang membantu para guru mengaitkan antara materi yang diajarkannya dengan situasi nyata siswa dan mendorong siswa membuat hubungan antara pengetahuan yang dimilikinya dengan penerapannya dalam kehidupan mereka sebagai anggota keluarga dan masyarakat. Dengan konsep itu, hasil pembelajaran berlangsung alamiah dalam bentuk kegiatan siswa bekerja dan mengalami, bukan transfer pengetahuan dari guru kepada siswa. Proses pembelajaran lebih dipentingkan daripada hasil.

Pembelajaran Kontekstual/Contextual Teaching Learning adalah suatu pendekatan pembelajaran yang menekankan kepada proses keterlibatan siswa secara penuh untuk dapat menemukan materi yang dipelajari dan menghubungkannya dengan situasi kehidupan nyata sehingga mendorong siswa untuk dapat menerapkannya dalam kehidupan meraka (Sanjaya, 2005:109).

Dari konsep tersebut ada tiga hal yang harus kita pahami. Pertama, pembelajaran Kontekstual/Contextual Teaching Learning menekankan kepada proses keterlibatan siswa untuk menemukan materi. Artinya, proses belajar diorientasikan pada proses pengalaman secara langsung. Proses belajar dalam konteks Pembelajaran Kontekstual/Contextual Teaching Learning tidak mengharapkan agar siswa hanya menerima pelajaran, tetapi yang diutamakan adalah proses mencari dan menemukan sendiri materi pelajaran.

Kedua, pembelajaran Kontekstual/Contextual Teaching Learning mendorong agar siswa dapat menemukan hubungan antara materi yang dipelajari dengan situasi kehidupan nyata. Artinya, siswa dituntut untuk dapat menangkap hubungan antara pengalaman belajar di sekolah dengan kehidupan nyata. Hal ini sangat penting sebab dengan dapat mengkorelasikan materi yang ditemukan dengan kehidupan nyata, materi yang dipelajarinya itu akan bermakna secara fungsional dan tertanam erat dalam memori siswa sehingga tidak akan mudah terlupakan.

Ketiga, pembelajaran Kontekstual/Contextual Teaching Learning mendorong siswa untuk dapat menerapkan pengetahuannya dalam kehidupan. Artinya, Pembelajaran Kontekstual/Contextual Teaching Learning tidak hanya mengharapkan siswa dapat memahami materi yang dipelajarinya, tetapi bagaimana materi itu dapat mewarnai perilakunya dalam kehidupan sehari-hari. Materi pelajaran dalam konteks Pembelajaran Kontekstual/Contextual Teaching Learning tidak untuk ditumpuk di otak dan kemudian dilupakan, tetapi sebagai bekal bagi mereka dalam kehidupan nyata.

Terdapat lima karakteristik penting dalam proses pembelajaran yang menggunakan pendekatan Kontekstual:

1. Dalam Pembelajaran Kontekstual/Contextual Teaching Learning pembelajaran merupakan proses pengaktifan pengetahuan yang sudah ada (activing knowledge). Artinya, apa yang akan dipelajari tidak terlepas dari pengetahuan yang sudah dipelajari. Dengan demikian, pengetahuan yang akan diperoleh siswa adalah pengetahuan yang utuh yang memiliki keterkaitan satu sama lain.
2. Pembelajaran yang kontekstual adalah pembelajaran dalam rangka memperoleh dan menambah pengetahuan baru (acquiring knowledge).  Pengetahuan baru itu dapat diperoleh dengan cara deduktif. Artinya, pembelajaran dimulai dengan mempelajari secara keseluruhan kemudian memperhatikan detailnya.
3. Pemahaman pengetahuan (understanding knowledge) berarti pengetahuan yang diperoleh bukan untuk dihafal, melainkan untuk dipahami dan diyakini.
4. Mempraktikkan pengetahuan dan pengalaman tersebut (applying knowledge). Artinya, pengetahuan dan pengalaman yang diperolehnya harus dapat diaplikasikan dalam kehidupan nyata.
5. Melakukan refleksi (reflecting knowledge) terhadap strategi pengembangan pengetahuan. Hal ini dilakukan sebagai umpan balik untuk proses perbaikan dan penyempurnaan strategi.

Di sisi lain, Hernowo (2005:93) menawarkan langkah-langkah praktis menggunakan strategi pebelajaran Kontekstual/Contextual Teaching Learning.

1. Kaitkan setiap mata pelajaran dengan seorang tokoh yang sukses dalam menerapkan mata pelajaran tersebut.
2. Kisahkan terlebih dahulu riwayat hidup sang tokoh atau temukan cara-cara sukses yang ditempuh sang tokoh dalam menerapkan ilmu yang dimilikinya.
3. Rumuskan dan tunjukkan manfaat yang jelas dan spesifik kepada anak didik berkaitan dengan ilmu (mata pelajaran) yang diajarkan kepada mereka.
4. Upayakan agar ilmu-ilmu yang dipelajari di sekolah dapat memotivasi anak didik untuk mengulang dan mengaitkannya dengan kehidupan keseharian mereka.
5. Berikan kebebasan kepada setiap anak didik untuk mengkonstruksi ilmu yang diterimanya secara subjektif sehingga anak didik dapat menemukan sendiri cara belajar alamiah yang cocok dengan dirinya.
6. Galilah kekayaan emosi yang ada pada diri setiap anak didik dan biarkan mereka mengekspresikannya dengan bebas.
7. Bimbing mereka untuk menggunakan emosi dalam setiap pembelajaran sehingga anak didik penuh arti (tidak sia-sia dalam belajar di sekolah).

Berdasarkan penjelasan di atas, berarti pendekatan kontekstual bertujuan membekali siswa dengan pengetahuan yang secara fleksibel dapat diterapkan (ditransfer) dari satu permasalahan ke permasalahan lain dan dari satu konteks ke konteks lainnya. Dengan transfer diharapkan: (a) siswa belajar dari mengalami sendiri, bukan dari ‘pemberian orang lain’; (b) keterampilan dan pengetahuan itu diperluas dari konteks yang terbatas (sempit) sedikit demi sedikit; (c) penting bagi siswa tahu ‘untuk apa’ ia belajar, dan ‘bagaimana’ ia menggunakan pengetahuan dan keterampilan itu.

Diambil dan adaptasi dari:
Endah Ariani Madusari, dkk.  2009. Metodologi Pembelajaran. Jakarta: Depdiknas

semoga bermanfaat

Mobil Karya Anak Indonesia "Smeknisy Car"

Assalamualaikum  mas mbk broo dan salam sejahtera untuk semua . kali ini saya mau menulis tentang hasil karya anak bangsa mobil mini hasil karya SMK N 1 Sidayu .

foto foto

CALON PRESIDEN INDONESIA YANG PALING PAS VERSI AKU

dengan hasil pemilu tanggal 9 kemarin . menurut saya calon presiden dan wakil presiden yang pas untuk kondisi INDONESIA sekarang dan harapan anak bangsa adalah
PRABOWO DAN JOKOWI kenapa saya memilih ini ?

PRABOWO dengan sikap tegas dan mampu menumbuhkan potensi produk indonesia serta memajukan kembali petani petani indonesia saya harap pas bersandingkan dengan JOKOWI.dengan kesederhanaannya sosok jokowi mampu menerima apa yang di keluhkan masyarakat kecil.
dengan ini saya memfavoritkan pasangan ini . serta Selogan ketua umum PDIP ibu megawati yaitu mengayomi Wong Cilik saya rasa pasangan ini harus bersanding di pemilihan capres cawapres besok.

salam ade pencilpants
untuk anak bangsa . Makin Jaya Indonesia

Contoh Sederhana Drama Jawa

nah kali ini saya mau mencipratkan info tentang Contoh sederhana drama jawa

Ing wayahe nalika sampeyan lagi nyekeli ujian semester. Aldi lan Ibani lungguh siji bench, lan Kensita karo Andinia njagong bebarengan ing ngarepe wong, nalika lungguh dhewekan sabanjuré Budika Ibani.

Subjek sing padha ing wektu iku fisika ujiankan, kabeh siswa katon bingung lan aran kepunjulen amarga katon ing. Lan terjdilah obrolan antarane 5 sagrombol, iku Aldi, Budika, Ibani, Kensita lan Andinia.

Tema: Persahabatan
Type: Drama ringkes
Total Cast: 5 (gangsal) wong
Karakter: -

Ibani:                     "Din, aku jawaban kanggo pitakonan nomer 5 lan 6!"
Andinia:               "A lan C"
Kensita:                "nalika nerangake nomer 10,11 lan 15 jawaban apa ban?
Ibani:                     "10 A, 11 D, nomer 15, aku duwe ora"
Aldi:                       "Whuss, aja iku nyenyet mengko krungu gurune"
Kensita:                                "amarga hard, nanging aku isih akeh apa"
                                 Papat mau mbeling-mbeling adhepan kaya siswa liyane. Nanging ora
                                   Kanthi Budika, piyambakipun katon anteng lan apa sing ujian dhewe tanpa
                                    Mbeling.
Ibani:                     "Bud, sampeyan wis rampung?"
Budika:                 "Ora, tinggal 3 masalah maneh"
Ibani:                     "Aku pengin sing nomer jawaban 15 20 Bud!"
Budika:                 "Bisa ora Ban"
Ibani                      : "Apa? Kita lagi kanca Bud, kita perlu kerjasama "
Andinia:               "Ya Bud, kita kudu bisa bebarengan"
Aldi:                       "Ya, sing tengen paling pinter kene Bud"
Budika:                 "Kaya kerjasama nanging ora kanca"
Kensita:                                "Apa ora Bud? Mung 5 babagan! "
Budika:                                 "mbeling punika mbeling utawa liya menehi barang ala, kang dosa padha. Aku
                                 mencotek bakal ora duwe dosa, supaya durung anggota mbeling kanggo sampeyan. Aku
                                 'M nuwun "
Kensita:                                "Nanging wektu iki, iku banget urgent Bud"
Andinia:               "Ya Bud, bantuan kita"
Budika:                                 "isih ora bisa"
Aldi:                       "Oh uga, supaya iku. Atine dhewe Bud, lan kita ngurus saka awakku dhewe
dhewe. "(Duka pegel)
Ibani:                     "ninggalake, njupuk dipikir ing buku"

Ibani banjur njupuk buku saka ing dheweke lenggahan quietly, banjur katon ing rumus lan njawab ing iku. Banjur takon Kensita asil.

Kensita:                                "Carane ban? Wonten ora?
Ibani:                     "Ana, sampeyan krungu yak. 15 A, 16 D 17 D 18 B, 19, 20 C "
Ibani mindless swara nyuworo kaya-kaya atos, Master krungu lan nyedhaki papat mau.

Guru:                    "Sampeyan wong, mbeling terus. Metu sampeyan "
                                  Papat mau ing lapangan hukum ing pakurmatan saka Pole flag.
Ibani:                     "Aku ora tau panginten aku kaya iki"
Andinia:               "Aku ora mikir, bakal kaukum"
Kensita:                "We ngirim sinau ya"
Aldi:                       "Ya, nengen Budika"
Ibani:                     "Ing wektu kaya iki, kita weruh saka yah anyar!"
Kensita:                                "kula nyuwun pangapunten!"
Aldi, Andinia & Ibani: "Me banget" karo

Sawisé iku Budika metu saka kelas lan nyedhaki dheweke. Budika banjur jumeneng respectfully minangka liyane.

Andinia:               "Apa trubus? Sampeyan ing hukum uga? "
Budika:                 "Ora, aku arep porsi minangka well.We kanca tengen? Aku arep
                          kita bebarengan "
Kensita:                                "Aku nyana iki dadi wulangan kabeh kita"
Andinia:               "lan kita ora mbaleni maneh"
Aldi:                       "kene sing bener"

Kemduian porsi wong kabeh nganggo mesem lan guyu. Ternayata paseduluran bisa kuburan kabeh iku ala.

Adek Bagas Badarul Ula . the next basket ball

inilahhh pemain pemain dari Reds Wolferr kalo ndak salah , salam dari saya Ade Pencilpants , saya mau menulis cerita bagaimana terbentuknya tim ini hahaha , salah satu anggotanya adalah adik saya satu satunya yang paling ku sayang , bagas namamnya , nick namenya bagas.jr 87 sekarang dia aktif dalam permainan bola basket , . . . sekian dari saya maklum saya belum tau sejarah terbentuknya tim ini , haha

Mas Pencilpants Berbisnis Souvenir PERNIKAHAN

pagi mbk mas bro.
saya mau menawarkan sebua produk saya yang terfokus pada SOUVENIR PERNIKAHAN harga relatif sangat murah tapi kualitas Maha Dahsayat dan untuk calon pengantin baru monggo beli di saya
harga mulai dari 6000 rupiah sampai 8000 aja , pas untuk menghemat acara pernikahan.

hubungi : PIN bb 25bfc731
atau nomer HP : 082141585589

PPDB SMK N 1 Sidayu 2014 - 2015

Maret Tanggal 12 . pukul 7.47 PM . tidak terasa bulan semakin dekat . tak terasa tahun sudah berganti subhanallh puji syukur padamu ya allah .

tinggal beberapa bulan kelas XII akan melakukan ujian UAN doa serta Perjuangan telah di berikan Orang Tercinta agar kelulusan dan ketuntasan UJIAN UAN SMK N 1 Sidayu lancar. segenap Guru , Staf dan Kepala Sekolah Berdoa agar anak anak SMK Lulus dengan 100% dengan nilai yang memuaskan , tak terlepas dari doa Wali Murid Orang Tua siswa/siswi ,

we Love U anak anak kelas XII Priode 2013-2014 . Angkatan Ke-9

salam dari saya Kakak Alumni SMK N 1 Sidayu : ADE HILALATUZ ZUHRO, Angkatan ke 4 periode 2009-2010

Profil Aan Kurniawan Guru Otomotif SMK Negeri 1 sidayu

Aan Kurniawan, S.Pd aan panggilannya terlahir di kota gresik kecamatan panceng beliau tinggal di Desa Petung , beliau bersekolah TK Daramawanita Petung pada tahun 1987 dan terus melanjutkan ke SD N 2 Petung dan lulus tahun 1995 . Kecamatan petung . Setelah itu melanjutkan ke SMP N 1 Dukun  dan lulus smp pada tahun 1998 dan melanjutkan ke pondok Drajad dan bersekolah di SMK drajat 1998 dan lulus 2001 selanjutnya aan melanjutkan ke perguruang tinggi Universitas Negeri Malang atas saran kepala sekolah SMK ndrajat karena sodara aan ingin melanjutkan ke ITS Surabaya . Dan akhirnya dia memilih saran kepala sekolah pada tahun masuk kuliah 2001 sampaiii 2007 , beliau mengambil jurusan Pendidikan Teknik Mesin , Aan Kurniawan,S.Pd . Setelah itu sebelum lulus semester 5 beliau mengajar di SMK Negeri 1 singosari Kota Malang dan di SMK Teknika Putra Nusantara (TPN). Seletahhh lulus beliau kemabali ke kota asal gresik dan mengajar di SMK N 1 Sidayu Pada Tahun 2004 Sampai Sekarang , dana pada tahun  2010 beliau menemukan pasangan hidup di desa wadeng dan menikah tahun 2011 dan sekaran beliau mempunyai seorang putra yang sholeh .

profil kaprog TKR SMK negeri 1 sidayu

Drs.Zainuri terlahir di kota lamongan pada tahun 27 juli 1965 terlahir di desa bapuh bandung kecamatan gelagah . Beliau bersekolah di MI.Nurul Ulum Bapoh Bandung Gelagah , setelah itu meneruskan sekolah di SMP PGRI Pedurungan Desa pedurungan Gelagah , selanjutnya beliau bersekolah di STM Negeri 1 Surabaya jurusan mesin produksi dan lulus pada tahun 1984 dan melanjutkan ke perguruan tinggi IKIP Negeri Surabaya pada tahun 1984 dengan mengambil jurusan pendidikan teknik mesin otomotif  . Lulus IKIP surabaya pada tanggal 17 Januari 1989 setelah itu beliau melanjutkan kerja di bengkel sepeda motor dan lass di daerah surabaya setelah itu sehabiss merantau beliau kembali kedesa tempat asal beliau dan melanjutkan mengajar di STM NU Bustanul Ulum Gelagah lamongan pada tahun 1993 sampai 1997 , setelah itu pada tahun sebelumnya beliau mengajar di STM PGRI gresik pada tahun 1995 sampai sekarang beliau , sebelumnya beliau melalang buana mengajar di SMK As'saadah Bungah Gresikada tahun 1998 sampai tahun 2005 .
Dan sekolah lain yang pernah beliau singgahi adalah di SMK Yasmu Manyar pada tahun 1999 sampai 2008 , sampai beliau terpanggil menjadi dan mengapdi pada negara pada tahun 2008 sampai sekaran dan bertugan di SMK N 1 Sidayu pada tahun 2008 sampai sekaran beliau. Masih mengajar di PGRI Gresik Sampai sekarang . Beliau mempunyai istri yang cantik jelita dan mempunyai 3 orang anak Perempuan yang Sholeha . Rumah domisilih sekarang berada di desa moro bakung ,

TV baru Teknik Otomotif SMK N 1sidayu

Suntuk dengan kerjaan kerjaan banyakk dalam pemperingati piala dunia 2014 ' aregk otomotif kreatif membuat wahana hiburann dalam bengkel . Untuk menghiburr saat suntuk dan memberi hiburan pada guru" lain TV ini terbuat dari monitor pc yang rusak truss kita beli antena seharga 145 ribu uang pribadi yg menipis hanya brapa tapi solidaritas kekeluargaan kita junjung tinggi sehingga kita nyaman dan bahagia saat mengajar itulahh TKR teknik otomotif SMK N 1 , di sisi lain dari kita aregk"otomotif

Dewa Penolong Ujian UAN SMK 2014

Mbk mas brooo hahahaa sejauh ini melihat dari keyikan agama masing saya melihat ujian kali ini bagus adanya dengan keadaan ekonomi indinesia bensin mahal ke toilet umum aja bayar 2000 rupiah , maka bersyukurlahh mbk mas masi bisa hidup enak , maka seharusnya anda berterimakasiii pada dewa dewa penolong anda , ibu bapak anda guru anda serta tuhan yang maha esa Allah tercinta muhammad yang mulia , pagi pelajar sekolah dari TK , SD , SMP , SMA , SMK sampaiii perguruan tinggi apa anda tidak membuka mata dengan dunia ini makin mhal makin turun moral anak anak indonesia. , dan saya akui saya juga menjadi remaja tahun milinium 20 an saya lahir tahun 92 , pengalam anak sekaran beda dengan tahun 90 an dulu kita main tak mengenal internet , semua ada di internel dari mulai upil sampi angkasa ada di sini subhanallah maka bersyukurlah kepada tuhan kita diberi akal untuk berkembang , sesungguhnya dewa penolongmu dalah doa orang sekitarmu dan doa kepada tuhan dari diri. Dan jangan anda berbangga dengan kepintaranmu egomu kesombonganmu kekayaanmu bila kau mati kau cuma bangkaii , maka manfaatkan hidupmu untuk menjadi dewa penolong . Sesungguhnya dajal itu ada pada diri manusia masing" yang menunjukkan bermata satu wujud yang di gambarkan di alquran , sebernya itu hanya kiasan bahwa manusia yang hanya mementingakan dunia jasa itu di ibaratkan bermsta satu , ingat suatu hari kita mati jangan lah dendam saling iklas memaafkan , menjadi dewa penolong di sekitarmu . Aminnnnn sekian selebihnya baca al-quran

Bocoran Soal UAN Teori Kejuruan SMK 2014

Backlash , run out dan pre load adalah pemeriksaan yang dilakukan saat memeriksa sistem gardan

Akibat tekanan ban yang terlalu tinggi mengakibatkan , kemudi berat

Bila kendaraan berjalan terlalu responsif yang perlu diperbaiki adalah kebebasan roda kemudi

Bila kemudi cenderung kearah kanan , kemungkinan kerusakan adalah bosh strut bare bagian kanan rusak , mengeras , aus

Saat kunci kontak on , platina membuka maka kondensor akan menyimpan arus dari kumparan primer coil

Sekian dan terimakasiiiih selebihnya blenderlahhh soal soal atau buku pelajaran ada terusss anda minumm pake bismilahhh dalam hati hahahaha

Bocoran Soal UAN UAS Ujian Sekolah SMK N 1 Sidayu 2014

1.Pada pengukuran dinding silinder dibawah menunjukan pengukuran terhada . Jawab . Keausan
2. Alat ukur yang di gunakan untuk mengukur keausan dinding silinderr adalah . Jawab . Radiatorr cup tester dan bore gauge
3.jika air pendingin cepat habiss , maka menunjukkan
Jawab. Sistem pendingin bocor
4.berikut ini pernyataan yang benar pada prosedur penyetelan idle adalah , jawab . Idle mixture adjusting screw di putar kekanan sampainmesin mau mati kemudian di putar kekiri sampai diperoleh putaran tertinggi
5.pada pekerjaan tune.up berikut ini pernyataan yang benar adalah
Jawab. Penyetelan campuran idle dilakukan untuk menambah perbandingan bahan bakar dan udara

Cukup sekian selebihnya mikiroo dewee hahahaha