Friday, October 21, 2016

Celotehan Kecil Kerinduan kepada Guru

Celoteh kecil
Apa yang Terjadi denganmu, Guruku??
Dahulu kamu begitu sabar padaku, mengapa sekarang mudah marah??
Dahulu kamu selalu berbicara padaku, mengapa sekarang selalu sibuk dengan laptopmu??
Dahulu kamu cerewet jika aku nakal, mengapa sekarang acuh pada kenakalanku??
Dahulu kamu selalu membuat peraga yang baru, mengapa sekarang hanya bermodal buku??
Dahulu kamu selalu memikirkan cara agar kami mudah dlm menerima pelajaran, mengapa sekarang kami hanya dibiarkan saat kesulitan??
Dahulu kamu betah di kelasku, mengapa sekarang kerap meninggalkan kelasku??
Dahulu wajahmu selalu riang di hadapanku, mengapa sekarang kerap muram??
Sekarang aku tahu.
Perhatianmu tak lagi hanya tertuju pada pembentukan akhlak dan kemajuan belajarku.
Tapi aku tahu, itu bukanlah salahmu. Aku tahu itu bukan keinginanmu. Aku tahu itu.
Laporan penggunaan dana BOS, laporan inventaris barang, laporan-laporan dengan aplikasi yang tiada henti silih berganti, membuat karya tulis ilmiah juga PTK dan sejenisnya agar pangkatmu semakin tinggi, belajar dan atau mendampingi guru pembelajar agar mahir dengan berbagai teori-teori mengajar, moda daring dan masih banyak lagi tugas-tugas ngawur dari atasanmu.
Itulah yang merebut perhatianmu dariku.
Aku tahu itu.
Tapi sampai kapan aku harus menunggu sosok guru yang dahulu kukagumi itu?
Kamu itu pahlawanku.
Kamu tidak seperti guru dari teman-temanku.
Yang selalu sibuk dengan kariernya.
Sibuk mengejar ambisi-ambisi pribadinya.
Hanya untuk dirinya, bukan untuk muridnya.
Aku rindu sosok guruku yang dulu.
Yang menyayangiku.
share ya..